Kajian Kata Khusus dan Islamisasi Melalui Mantra Makan dalam Kelambu Masyarakat Bugis Dendreng Segedong Mempawah

Authors

  • Muchammad Djarot Institut Agama Islam Negeri Pontianak

DOI:

https://doi.org/10.31571/bahasa.v9i2.2015

Keywords:

kata khusus, islamisasi, mantra

Abstract

Salah satu suku yang mendiami wilayah Kecamatan Segedong ialah suku Bugis Dendreng. Mantra Makan dalam Kelambu sudah lama dipertahankan menjadi kepercayaannya.. Tradisi tersebut harus dilakukan karena menurut kepercayaan masyarakat tersebut upacara ritual kehidupan sakral dan merupakan bentuk kepercayaan yang masih dipercayai hingga kini. Secara metodologis, penelitian ini tergolong penelitian kualitatif dengan pendekatan pragmatik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan bentuk penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi serta alat pengumpulan data yaitu lembar observasi, pedoman wawancara, perekam suara  dan kamera. Kata khusus dalam sastra lisan mantra Makan dalam Kelambu memainkan peranan penting dalam masyarakat Bugis Dendreng dan merupakan bentuk ungkapan masyarakat Bugis Dendreng agar dalam setiap pelaksanaan pesta perkawinan dapat berjalan dengan lancar. Mantra menjadi pilihan para pendakwah karena masyarakat praIslam sangat percaya dengan hal-hal yang bersifat mistik dan kekuatan gaib.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Muchammad Djarot, Institut Agama Islam Negeri Pontianak

FTIK IAIN PONTIANAK

Downloads

Published

2020-12-22

How to Cite

Djarot, M. (2020). Kajian Kata Khusus dan Islamisasi Melalui Mantra Makan dalam Kelambu Masyarakat Bugis Dendreng Segedong Mempawah. Jurnal Pendidikan Bahasa, 9(2), 227–235. https://doi.org/10.31571/bahasa.v9i2.2015