KECEMASAN AKADEMIK PADA MAHASISWA DITINJAU DARI IMPOSTOR SYNDROME DAN KETANGUHAN AKADEMIK
DOI:
https://doi.org/10.31571/edukasi.v22i2.7509Keywords:
kecemasan akademik, impostor syndrome, ketangguhan academikAbstract
Tekanan akademik yang dialami mahasiswa sering memicu kecemasan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara impostor syndrome dan ketangguhan akademik terhadap kecemasan akademik. Pendekatan penelitian bersifat kuantitatif dengan metode korelasional. Sampel terdiri dari 100 mahasiswa Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah UINSI Samarinda angkatan 2021, dipilih melalui purposive sampling berdasarkan kriteria kecemasan kategori sedang hingga tinggi. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner berbasis skala Likert yang mengukur kecemasan akademik, impostor syndrome, dan ketangguhan akademik. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan signifikan antara impostor syndrome dan ketangguhan akademik secara simultan (F = 2,165, R² = 0,077, p = 0,208) maupun parsial terhadap kecemasan akademik (β = 0,269, t = 2,120, p = 0,078; β = 0,004, t = 2,288, p = 0,979). Penelitian merekomendasikan eksplorasi variabel lain, seperti self-efficacy dan dukungan sosial, untuk menurunkan kecemasan akademik.
Downloads
References
Anandita, D. (2021). Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Stres Akademik pada Siswa yang Mengikuti Pembelajaran Daring. Borobudur Psychology Review, 1(1), 38–45.
Arum, P. (2023). Impostor Syndrome Terhadap Kecemasan Akademis Pada Mahasiswa Baru yang Disebabkan Oleh Variabel Kepribadian. Buletin Riset Psikologi Dan Kesehatan Mental, 1(1), 1–6.
Aziz, A., Shafie, A., Lee, U., & Ashaari, R. (2020). Strategi pembangunan aspek kesejahteraan kendiri bagi mendepani tekanan akademik semasa wabak COVID-19. Malaysian Journal of Social Sciences and Humanities (MJSSH), 5(12), 16–30.
Benishek, L., Feldman, J., Shipon, R., Mecham, S., & Lopez, F. (2005). Development and evaluation of the revised academic hardiness scale. Journal of Career Assessment, 13(1), 59–76.
Berliani, S. S., & Hari, S. D. (2022). Efek gender, kesulitan akuntansi, peluang karir dan sindrom impostor terhadap keputusan mahasiswa memilih jurusan akuntansi. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, 20(1), 39–51.
Brauer, K., & Wolf, A. (2016). Validation of the German-language Clance impostor phenomenon scale (GCIPS). Personality and Individual Differences, 102, 153-158. Personality and Individual Differences, 102(1), 153–158.
Campos, I. F. de S., Camara, G. F., Carneiro, A. G., Kubrusly, M., Peixoto, R. A. C., & Peixoto Junior, A. A. (2022). Impostor Syndrome and its association with depression and burnout among medical students. Revista Brasileira de Educação Médica, 46(2).
Dian, P. (2023). Resiliensi dan Growth Mindset sebagai Solusi Peningkatan Kematangan KarierMahasiswa pada Era VUCA. Resiliensi Dan Growth Mindset Sebagai Solusi Peningkatan Kematangan KarierMahasiswa Pada Era VUCA, 22–31.
Dwi, A., Dan, W., & Tjundjing, S. (2007). Impostor Phenomenon, Self-Esteem, dan Self-Efficacy. In Indonesian Psychological Journal (Vol. 23, Issue 1).
Edison, E., Anuar, A., Nesta, A., & Pradini, W. (2023). Analisis Faktor Penyebab Stres Akademik Dengan Teknik Rekstrukturisasi Kognitif. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(2), 5070–5084.
Hendriana, Y. (2022). Hubungan antara tingkat kecemasan uji kompetensi berbasis exit exam dengan kepercayaan diri melanjutkan pendidikan profesi ners pada mahasiswa semester vii stikes kuningan. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 13(02), 263–274.
Indira, L., & Ayu, M. (2021). Hubungan authoritarian parenting dengan impostor syndrome pada mahasiswa salah jurusan. INTENSI : Jurnal Psikologi, 1(1), 1–9.
Jaremka, L. M., Ackerman, J. M., Gawronski, B., Rule, N. O., Sweeny, K., Tropp, L. R., Metz, M. A., Molina, L., Ryan, W. S., & Vick, S. B. (2020). Common Academic Experiences No One Talks About: Repeated Rejection, Impostor Syndrome, and Burnout. Perspectives on Psychological Science, 15(3), 519–543.
Kusumastuti, D. (2020). Kecemasan dan prestasi akademik pada mahasiswa. Jurnal Magister Psikologi UMA, 12(1), 2502–4590.
Lubis, H., Ramadhani, A., & Rasyid, M. (2021). Stres Akademik Mahasiswa dalam Melaksanakan Kuliah Daring Selama Masa Pandemi Covid 19. Psikosudia, 10(1), 31–39.
Lubis, R. (2019). Kecemasan menyusun skripsi ditinjau dari perfeksionisme pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Prima Indonesia. Psikologi Prima, 2(2), 99–114.
Ludlow, L., & Guida, F. (1991). The Test Anxiety Scale for Children as a generalized measure of academic anxiety. Educational and Psychological Measurement, 51(4), 1013–1021.
Mitra, T., & Attiq, K. (2024). Membangun Kesiapan Kerja Mahasiswa Ditinjau Dari Pelatihan, Dukungan Sosial Dan Efikasi Diri. Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ), 5(2), 4648–4665.
Muhammad Arsyad dan Sulistiyana. (2021). Pelatihan hardiness sebagai upaya pembentukan karakter tangguh (hardiness) dalam menghadapi pembelajaran jarak jauh di masa pandemi covid-19. Jurnal Pengabdian Al-Ikhlas, Vol 7(`), 23–32.
Nugroho, D. N. B., & Kurniawan, A. P. (2022). Faktor-faktor yang mempengaruhi syndrome impostor pada karyawan pt.x factors affecting impostor syndrome on employees at company x. Mecu Buana Yogyakarta, 1, 1–10.
Nurhikma, A., & Nuqul, F. L. (2020). Saat Prestasi Menipu Diri: Peran harga diri dan ketangguhan akademik terhadap impostor phenomenon. Intuisi Jurnal Dan Psikologi Ilmiah, 2. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/INTUISI
Perlindungan, P. J., Septriani, S. I., & Delima, P. B. (2022). Hubungan motivasi belajar dengan kecemasan mahasiswa dalam menghadapi osce pada mahasiswa tingkat 2 prodi ners. JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia, 10(1).
Prisca, Y., & Anggita, D. (2023). Build Learning System to Increase Self-Efficacy: The Role of Self-Efficacy on Work Readiness of Vocational High School Graduates in DKI Jakarta. ACM International Conference Proceeding Series, 1(1), 361–364.
Salsabila, F., Suganda, D., & Darmayanti, N. (2022). Tindak tutur representatif penderita impostor syndrome dalam novel a untuk amanda. Metahumaniora, 12(2), 145.
Sari, D., & Susanti, A. (2020). Pengaruh Efikasi Diri Terhadap Tindak Kecurangan Akademik Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Melalui Kecemasan Akademik. Jurnal Pengembangan Pendidikan Akuntansi Dan Keuangan (JPPAK), 1(1), 1–17.
Sari, N. (2019). Pengaruh persepsi dukungan organisasi dan keadilan organisasi terhadap kepuasan kerja. Psikoborneo, 7(1), 123–134.
Sholihin, M. (2019). Hubungan dukungan sosial teman sebaya dengan prokrastinasi pengerjaan skripsi pada mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan 2013-2014 Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Sugiarti, T. (2023). Pengaruh Self Esteem dan Impostor Syndrome terhadap Kecemasan Akademis Mahasiswa (1st ed., Vol. 1). Gramedia.
Sugiyono. (2020). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Alfabeda.
Suharsono, Y., & Anwar, Z. (2020). Analisis stress dan penyesuaian diri pada mahasiswa. Cognicia, 8(1), 41–53.
Suryaning, A., Kurniawati, Y., & Nurwanti, R. (2015). Peran impostor syndrome dalam menjelaskan kecemasan akademis pada mahasiswa baru. 1(1), 1–9.
Trifiriani, M., & Agung, I. M. (2018). Academic Hardiness dan Prokrastinasi pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi, 13(2), 143.
Ula, Z., Mawarpury, M., Sari, K., & Khairani, M. (2023). Menyoal kaitan impostor phenomenon dan resiliensi pada mahasiswa. Seurune, 1(1), 1–16.
Wahidah, E. (2019). Resiliensi akademik perspektif psikologi Islam. Proceeding National Conference Psikologi UMG, 11–140.
Zhavira, R., Listyati, &, & Palupi, S. (2022). Academic Hardiness and Psychological Well-Being among University Students (Ketangguhan Akademis dan Kesejahteraan Psikologis pada Mahasiswa). INSAN Jurnal Psikologi Dan Kesehatan Mental, 7(2), 145–155.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jefri Firnando, Aulia Suhesty
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC-BY-NC) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.