Pengaruh Diversifikasi Produk Terhadap Aspek Penjualan dan Keterampilan
DOI:
https://doi.org/10.31571/gervasi.v6i3.4415Keywords:
diversifikasi produk, ikan lele, kerupuk lele, penjualan, keterampilanAbstract
Pengabdian ini bertujuan mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) budidaya ikan lele, untuk meningkatkan keterampilan, dan penjualan. Tahapan kegiatan dimulai dari persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi dengan teknik pengambilan data menggunakan angket, lembar observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sampel penelitian adalah mitra UMKM Berkah Farm dengan pekerja 4 orang. Pelaksanaan kegiatan selam 6 bulan mulai bulan Mei hingga Oktober 2022. Kegiatan pengabdian merupakan skema pengabdian Program Kemitraan Stimulus (PKMS) Kemdikbudristek dengan tim berjumlah 2 orang. Hasil kegiatan berupa pemberian pelatihan terhadap mitra dalam pembuatan produk, pengemasan, hingga pemasaran. Tahap pembuatan produk mengembangkan ikan lele menjadi kerupuk lele dengan dua varian rasa yaitu original dan pedas. Tahap pengemasan menghasilkan tampilan kemasan yang lebih menarik disertai label produk. Tahap pemasaran dilakukan melalui metode offline dengan berjualan ke pasar dan warung-warung. Sedangkan metode online dengan memanfaatkan WhatsApp, facebook, dan instagram. Secara signifikan, kegiatan mampu menciptakan turunan produk baru dari hasil diversifikasi olahan ikan lele guna meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mitra UMKM.
Downloads
References
Adrian, D., & Mulyandi, M. R. (2021). Manfaat pemasaran media sosial instagram pada pembentukan brand awareness toko online. Jurnal Indonesia Sosial Sains, 2(2), 215-222.
Anam, C. (2015). Pengembangan usaha olahan lele di kabupaten boyolali. Jurnal Abdimas, 19(1), 25543.
Andayani, R. P., & Ausrianti, R. (2021). Diversifikasi produk olahan lele sebagai alternatif usaha meningkatkan pendapatan masyarakat selama pandemi covid-19. Jurnal Abdimas Kesehatan Perintis, 2(2), 1-6.
Daspar, Hartati, N., Huda, M., & Saputri, W. (2020). Pelatihan usaha mikro, kecil dan menengah (umkm) dalam pembuatan produk kerupuk lele ‘krule’. Jurnal Pengabdian Pelita Bangsa, 1(02), 73–77.
Ernawati, E., & Fuad, I. L. (2016). Ibm teknologi pembuatan puli lele sehat untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga ibu pkk di desa wonorejo pasuruan. Sketsa Bisnis, 3(2), 32-38.
Jum’ati, N., Nugroho, A. W., Wahyudi, H., Aini, N., & Kuswandiro, D. A. (2018). Optimalisasi proses pengeringan kerupuk dengan teknologi tepat guna lari kepang. In Seminar Nasional hasil Pengabdian kepada Masyarakat (SENIAS), 2(1), 147-151.
Listyarini, S., Asriani, A., & Santoso, J. (2018). Konsentrat protein ikan lele dumbo (Clarias gariepenus) afkir dalam kerupuk melarat untuk mencapai Sustainable Development Goals. Jurnal Matematika Sains Dan Teknologi, 19(2), 106-113.
Marka, M. M., Azis, N., & Alifiana, M. A. (2019). Pengembangan UMKM Madumongso melalui manajemen usaha dan legalitas usaha. Jurnal Abdimas, 22(2), 185-192.
Martana, B., Rizal, R., & Amar, M. I. (2021). Pemberdayaan masyarakat melalui diversifikasi produk olahan ikan lele di desa curug, gunung sindur, kabupaten bogor. Prosiding SENAPENMAS, 959-964.
Melani. (2022). Ikan Lele, Komoditas Unggulan Penopang Ketahanan Pangan. (Online), (https://pelopor.id/2022/04/02/ikan-lele-komoditas-unggulan-penopang-ketahanan-pangan/, diakses 2 April 2022).
NIM, A., & Sitorus, R. L. (2019). Strategi pemberdayaan masyarakat melalui program usaha kecil menengah di kecamatan sungai pinyuh kabupaten mempawah (Studi Pada UKM Berkah Usaha di Desa Sungai Batang). PUBLIKA-Jurnal Ilmu Administrasi Negara, 8(3).
Sholihah, N. N., Adi, R. K. A., & Setyowati, N. (2014). Analisis nilai tambah ikan lele pada industri makanan olahan al-fadh kabupaten boyolali. E-Jurnal Agrista, 2(3).
Suyatra, I. P. (2020). Akibat wabah covid-19, budi daya lele di tabanan terancam gulung tikar. (Online), (https://baliexpress.jawapos.com/read/2020/05/08/193233/akibat-wabah-covid-19- budi-daya-lele-di-tabanan-terancam-gulung-tikar).
Widyatami, L. E., & Wiguna, A. A. (2016). Teknologi pengolahan ikan lele secara Zero Waste menjadi produk olahan kerupuk pada Ponpes Raden Rahmat Sunan Ampel di Kabupaten Jember. Prosiding.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors should sign the copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by GERVASI prior to the publication.