Pelatihan Pengembangan Emosi Anak Usia Dini bagi Orang Tua di Kabupaten Pangandaran

Authors

  • Ismawati Kosasih Universitas Pendidikan Indonesia
  • Herlina Herlina Universitas Pendidikan Indonesia
  • M.I.F. Baihaqi Universitas Pendidikan Indonesia
  • Lira Fessia Damaianti Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31571/gervasi.v7i2.4761

Keywords:

anak usia dini, orang tua, pelatihan, pengembangan emosi

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan orang tua dalam mengembangkan emosi anaknya yang berusia dini. Metode yang digunakan adalah pelatihan melalui metode ceramah, diskusi, dan praktik secara daring dan luring. Pelatihan dilaksanakan oleh 4 dosen dan 4 mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Pendidikan Indonesia pada 23 Juli sampai 10 Juni 2022 di SD Negeri 1 Pangandaran. Peserta pelatihan berjumlah 87 orang tua yang memiliki anak usia dini. Materi yang diajarkan adalah konsep dan prinsip tugas perkembangan, tugas perkembangan anak usia dini, konsep dan jenis-jenis emosi, perkembangan emosi anak usia dini, strategi mengembangkan emosi anak usia dini, perkembangan psikososial anak usia dini, stres pengasuhan dan cara mengelolanya, dan praktik mengembangkan emosi anak usia dini. Hasil analisis data pre-test dan posttest menunjukkan bahwa pelatihan efektif meningkatkan pemahaman dan keterampilan orang tua dalam mengembangkan emosi anaknya yang berusia dini.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Erhamwilda, E., Afrianti, N., Tazkia, A. H., & Mulyati, H. (2021). Efektivitas pelatihan parenting dalam meningkatkan pengetahuan orang tua menyiapkan generasi qur’ani. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 793–800.

Fitri, R., & Rinaldi. (2019). Hubungan antara kematangan emosi dengan penyesuaian diri pada remaja. Jurnal Riset Psikologi, 2(2), 1–11.

Herlina. (2013). Bibliotherapy: Mengatasi masalah anak dan remaja melalui buku. Bandung; Pustaka Cendikia Utama.

Ihsan, H., Herlina, Dahlan, T. H., Biahaqi, M., Damaianti, L. F., Syahnur, Kosasih, I., Swastika, A., & Fauziyyah, F. (2021). Analisis kebutuhan layanan psikologis bagi orang tua dengan anak usia dini, anak sekolah, dan remaja. Laporan penelitian tidak diterbitkan. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Indana, F.N., & Tsabitah, R.A. (2021). Pengaruh teknik relaksasi otot progresif terhadap tingkat stres kerja pada staf Puskesmas Banyuputih Situbondo. Psycomedia, 1(1), 21-28.

Irawan, D., Hasballah, K., & Kamil, H. (2018). Pengaruh relaksasi otot progresif terhadap stres dan tekanan darah pada klien hipertensi. Jurnal Ilmu Keperawatan, 6(1), 70-82.

Jannah, M. (2015). Tugas-tugas perkembangan pada usia kanak-kanak. Gender Equality: International Journal Of Child And Gender Studies, 1(2), 87–98.

Kasimo, T.A., Purwaningrum, E.K., & Sari, M.T. (2021). Pengaruh strategi koping terhadap stres pada mahasiswa tingkat akhir dalam penyusunan skripsi. Motivasi, 9(1), 1-15.

Komariah, Y. (2015). Efektivitas program pelatihan parenting skill terhadap peningkatan pemahaman orang tua tentang pola asuh. Tesis tidak diterbitkan. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

KPAI. (2020). Hasil Survei Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak Pada Masa Pandemi Covid-19. Jakarta, (Online), (https://bankdata.kpai.go.id/files/2021/02/Hasil-Survei-KPAI-2020-Pemenuhan-dan-Perlidunga-di-Masa-Covid-19.pdf).

Maghfiroh, L., & Wijayanti, F. (2021). Parenting stress dengan kekerasan verbal pada anak usia sekolah di masa pandemi covid-19. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 12(2), 187-193.

Mahmud, B. (2019). Kekerasan verbal pada anak. An Nisa’, 12(2), 689–694.

Mulyana, E.H., Gandana, G. & Muslim, M.Z.N. (2017). Kemampuan anak usia dini mengelola emosi diri pada kelompok B di TK Pertiwi DWP Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya. Jurnal PAUD Agapedia, 1(2), 214-232.

Nikmah, F. J., & Lubis, H. (2021). Hubungan intensitas penggunaan gadget dengan perilaku agresif pada anak pra-sekolah (4-6 Tahun). Jurnal Imiah Psikologi, 9(2), 417–429.

Nurrizka, R.H. & Wenny, D.W. (2020). Efektivitas pelatihan dengan media phantom dalam meningkatkan pengetahuan perawatan payudara dan asi ekslusif pada ibu hamil. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 12(3), 99–103.

Papalia, D. E., & Fledman, R. D. (2014). Experience human development (12th ed.). New York: McGraw-Hill.

Perdani, R. R. W., Purnama, D. M. W., Afifah, N., Sari, A. I., & Fahrieza, S. (2021). Hubungan stimulasi ibu dengan perkembangan anak usia 0-3 tahun di Kelurahan Penengahan Raya Kecamatan Kedaton Bandar Lampung. Sari Pediatri, 22(5), 304–310.

Rozali, Y. A., Sitasari, N. W., & Lenggogeni, A. (2021). Meningkatkan kesehatan mental di masa pandemic. Jurnal Abdimas, 7(2), 109–113.

Setyowati, N., & R, E. (2017). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Perkembangan Emosi Anak Dengan Perkembangan Emosi Anak Pra Sekolah Usia 3-6 Tahun. Jurnal Keperawatan, 6(1), 1-5.

Widiyanto, A. F., & Gamelia, E. (2017). Peran perempuan sebagai ibu dalam perilaku hidup bersih dan sehat (phbs) pada anak usia dini. Palastren, 10(2), 127–148.

Zukhra, R. M., & Amin, S. (2017). Hubungan tingkat pengetahuan orang tua tentang stimulasi tumbuh kembang terhadap perkembangan balita di wilayah kerja puskesmas Simpang Baru. Jurnal Ners Indonesia, 8(1), 8–14.

Downloads

Published

2023-08-01

How to Cite

Kosasih, I., Herlina, H., Baihaqi, M., & Damaianti, L. F. (2023). Pelatihan Pengembangan Emosi Anak Usia Dini bagi Orang Tua di Kabupaten Pangandaran. GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(2), 473–483. https://doi.org/10.31571/gervasi.v7i2.4761