PENDAMPINGAN PENGOLAHAN DAN PENYEGELAN PRODUK PADA UMKM “KIPIK KOE” DI KABUPATEN BENGKAYANG

Authors

  • Eligia Salfarini Institut Shanti Bhuana
  • Yeremia Niaga Atlantika
  • Helena Anggraeni Tjondro Sugianto
  • Sabinus Beni
  • Dedy Dedy Institut Shanti Bhuana
  • Totok Victor Didik Saputro Institut Shanti Bhuana

DOI:

https://doi.org/10.31571/gervasi.v8i3.7836

Abstract

Meningkatnya jumlah pelaku UMKM di wilayah perbatasan tidak sejalan dengan penerapan hygiene dan penyegelan produk yang baik, sehingga produk olahan UMKM seringkali dinilai sebagai produk yang kurang sehat dan bersih. Tersedianya produk yang sehat dan bersih penting dalam meningkatkan daya saing produk lokal. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para pelaku UMKM khususnya pelaku UMKM Kipik Koe terkait kehigienisan dalam pengolahan pangan dan penyegelan produk UMKM sehingga dapat meningkatkan keamanan dan minat beli konsumen akan produk tersebut. Metode pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan dengan 4 tahap yakni tahap persiapan, tahap pelaksanaan, tahap evaluasi dan tahap pelaporan. Hasil pengabdian kepada masyarakat menunjukan bahwa adanya peningkatan pemahaman dan keprilakuan tentang pengolahan produk UMKM yang hygienis dan penyegelan yang baik. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian ini menunjukan bahwa pendampingan pengolahan hygiene dan penyegelan produk UMKM memberikan dampak yang baik bagi peningkatan kualitas produk UMKM Kipik koe.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-12-17

How to Cite

Salfarini, E., Atlantika, Y. N., Sugianto, H. A. T., Beni, S., Dedy, D., & Saputro, T. V. D. (2024). PENDAMPINGAN PENGOLAHAN DAN PENYEGELAN PRODUK PADA UMKM “KIPIK KOE” DI KABUPATEN BENGKAYANG. GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(3), 714–726. https://doi.org/10.31571/gervasi.v8i3.7836