PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER NASIONALISME GENERASI MUDA (PEMUDA PEMUDI UJUNGBERUNG)
DOI:
https://doi.org/10.31571/pkn.v5i2.2588Keywords:
Pendidikan Kewarganegaraan, Nasionalisme, Generasi MudaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk memberi gambaran peran pembelajaran pendidikan kewarganegaraan dalam menumbuhkan sikap nasionalisme generasi muda di era globalisasi. Adanya modernisasi dalam budaya menyebabkan pergeseran nilai dan sikap masyarakat yang saat ini terjadi, dan juga mengakibatkan adanya kecenderungan melemahnya rasa nasionalisme, terkhusus pada generasi-generasi muda. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Sumber data dalam penelitian ini adalah beberapa pelajar/mahasiswa Ujungberung yang melaksanakan pembelajaran pendidikan kewarganegaraan. pendidikan kewarganegaraan ini diharapkan mampu untuk meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap karakter bangsanya, dan membangkitkan rasa nasionalisme yang sejatnya sudah tertanam di dalam diri juga akan menjadikan mereka warga negara yang baik dan terpandang di mata dunia.
Downloads
References
Affan, M. H. (2016). Membangun kembali sikap nasionalisme bangsa Indonesia dalam menangkal budaya asing di era globalisasi. Jurnal Pesona Dasar, 3(4).
Alfaqi, M. Z. (2015). Memahami Indonesia Melalui Prespektif Nasionalisme, Politik Identitas, Serta Solidaritas. Jurnal Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 28(2).
Aswasulasikin, Sri Pujiani, Yul Alfian Hadi.(2020).†Penanaman Nilai Nasionalis Melalui Pembelajaran Budaya Lokal Sasak di Sekolah Dasarâ€. Jurnal DIDIKA : Wahana Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. VI, No. 1.
Azmi, Shofiyatul.(2016).â€Pendidikan Kewarganegaraan Merupakan Salah Satu Pengejawantahan Dimensi Manusia Sebagai Makhluk Individu, Sosial, Susila dan Makhluk Religiâ€.Jurnal Ilmiah.Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Volume. 18, Nomor 1.
Depdiknas. (2003). UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Citra Umbara
Dewantara, A. W. (2016). Gotong-Royong Menurut Soekarno Dalam Perspektif Aksiologi Max Scheler, Dan Sumbangannya Bagi Nasionalisme Indonesia. Universitas Gadjah Mada. Gramedia.
Humaidi.(2019).â€Revitalisasi Pendidikan Kewarganegaraan Bagi Generasi Milenialâ€.Jurnal Al Falah, Vol. XIX No. 1.
HusinAffan, M. , Hafidh Maksum.(2016).â€Membangun Kembali Sikap Nasionalisme Bangsa Indonesia Dalam Menagkal Budaya Asing Di Era Globalisasiâ€. Jurnal Pesona Dasar Vol. 3 No.4.
Izma, Tri, Vira Yolanda Kesuma.(2019).â€Peran Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membangun Karakter Bangsaâ€.Jurnal Wahana Didaktika Vol. 17 No.1.
Jamaludin, Ujang dkk.(2017).â€Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggiâ€.Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Indonesia Bagian Barat (BKS- PTN BARAT).
Kementerian Kependidikan dan Kebudayaan.(2016).Kajian dan pedoman penguatan pendidikan karakter.
Kusman.(2020).†Peran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) untuk Generasi Muda Indonesiaâ€.Educatif : Journal of Education Research 2(3)
Lemhanas. 2000. Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi. Jakarta : PT.
Lestari, Eta Yuni dkk.(2019).â€Menumbuhkan Kesadaran Nasionalisme Generasi Muda Di Era Globalisasi Melalui Penerapan Nilai-Nilai Pancasilaâ€. Adil Indonesia Jurnal Volume 1, Nomor 1.
Rajasa.(2007). Kongres Pancasila IV. Jakarta: Bumi Aksara
Setyosari, H. P. (2016). Metode penelitian pendidikan & pengembangan. Prenada Media.
Siswoyo, D. (2013). Philosophy of education in Indonesia: Theory and thoughts of institutionalized state (Pancasila). Asian Social Science, 9(12), 136.
Sugiyono, P. (2011). Metodologi penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Alpabeta, Bandung.
Sugiyono.(2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: CV Alfabeta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Raden Adinda Zalfa Fadhilah, Dinie Anggraeni Dewi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors should sign the copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan prior to the publication.