STRATEGI PENANAMAN KARAKTER KEBANGSAAN SISWA MELALUI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 PONTIANAK

Authors

  • Rizal Rizal IKIP PGRI Pontianak
  • Idham Azwar IKIP PGRI Pontianak
  • Nurhadianto Nurhadianto IKIP PGRI Pontianak

DOI:

https://doi.org/10.31571/jpkn.v8i1.5902

Keywords:

Karakter Kebangsaan, Ekstrakuikuler, Pramuka

Abstract

Tujuan penelitian mengetahui bagaimana strategi penanaman karakter kebangsaan siswa melalui ekstrakurikuler pramuka di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Pontianak. Penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan bentuk deskriptif. Subyek penelitian waka kesiswaan, pembina, penegak dan anggota pramuka. Pengumpulan data dengan alat seperti panduan observasi, panduan wawancara dan studi dokumentasi. Analisa data menggunakan teknik reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian program ekstrakurikuler pramuka dalam menanamkan karakter kebangsaan siswa yaitu program latihan rutin hari minggu, perkemahan lomba tingkat regu, penerimaan tamu penggalang, penejelajahan regu dan kegiatan luar pangkalan. Pelaksanaan ekstrakurkuler pramuka yaitu pelaksanaan latihan rutin hari minggu, perkemahan lomba tingkat regu, penerimaan tamu penggalang, penjelajahan regu dan kegiatan luar pangkalan. Kendala pelaksanaan ekstrakurikuler pramuka yaitu materi kurang bervariasi, tidak ada sosialisasi dari sekolah, orang tua tidak mengizinkan mengikuti ekstrakurikuler pramuka, orang tua takut anaknya kecapekan mengikuti kegiatan pramuka sehingga tidak fokus terhadap belajarnya dan media sosial. Upaya mengatasi kendala pelaksanaan ekstrakurikuler pramuka yaitu pemberian materi bervariasi dan sosialisasi kepada orang tua tentang ekstrakurikuler pramuka.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Rizal Rizal, IKIP PGRI Pontianak

IKIP PGRI Pontianak

Idham Azwar, IKIP PGRI Pontianak

IKIP PGRI Pontianak

Nurhadianto Nurhadianto, IKIP PGRI Pontianak

IKIP PGRI Pontianak

References

Aunillah, N. 1. (2011). Panduan Menerapkan Pendidikan Karakter di Sekolah. Yogyakarta: Laksana.

Damanik, A. (2014). Pramuka Ekstrakurikuler Wajib di Sekolah. Jurnal Ilmu Keolahragaan. Vol. 13 (2) Juli-Desember 2014:16-21.

Darmadi, Hamid dkk. (2018) Pengantar Pendidikan. Bandung: Alfabeta

Darmadi, Hamid. (2009) Pengantar Pendidikan Era Globalisasi. Palangka Raya: Lembaga Literasi Dayak.

Daryanto & Darmiatun Suryatri. (2013). Implementasi Pendidikan Karakter Di Sekolah. Yogyakarta: Gava Media.

Davis, M. (2003) “What’s Wrong with Character Education?” American Journal of education, 110 (1):32-57.

Depdiknas. (2007). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Dewi, N. (2014). Metode Biblioterapi dan Diskusi Dilema Moral Untuk Pengembangan Karakter Tanggungjawab. Jurnal Psikologi. 41(1):47-59

Fajriyah, H. 2019. Pelaksanaan Penguatan Pendidikan Karakter Membentuk Karakter Cinta Tanah Air. Jurnal Mimbar Ilmu, 24 (1).

Fatmawati, Laila dkk. (2018). Pengembangan Modul Pendidikan Multikultural Berbasis Karakter Cinta Tanah Air Dan Nasionalis Pada Pembelajaran Tematik, Jurnal Scolaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 8 (1).

Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Hamid, A. (2017). Agama dan Kesehatan Mental Dalam Perspektif Psikologi Agama. Jurnal Kesehatan Tadulako.3 (1) : 1-84.

Harefa.A. (2013). Menjemput Keberuntungan. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Hasanah, Siti Uswatun. (2019). Kegiatan Ekstrakurikuler Paskibra Dalam Rangka Pembinaan Karakter Semangat Kebangsaan Siswa. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 3 (2).

Hasnidar, S. (2019). Pendidikan Estetika dan Karakter Peduli Lingkungan Sekolah. Jurnal Serambi Ilmu. 20 (1).

Irhandayaningsih, A. (2018). Penguatan Karakter Kebangsaan Melalui Media Sosial pada Mayarakat Desa Nolokerto Kecamatan Kaliwungu. ANUVA 2 (3): 243-251

Kaelan, (2008). Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Paradigma.

M.Kabul. (2016). Pembinaan Karakter Semangat Kebangsaan Siswa Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Paskibra di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 5 Pontianak. Skripsi IKIP PGRI Pontianak. Unpublise.

Margono.(2004). Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rienika

Nasir, Haedar 2013. Pendidikan Karakter Berbasis Agama dan Budaya. Yogyakarta: Multi Presindo.

Prasetyo, Y. (2010). Pengembangan Ekstrakurikuler Panahan di Sekolah sebagai Wahana Membentuk Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia. 7 (2), 64-68.

Pratiwi, Dian Wahyuni. & Widiyanto. (2018). Pengaruh Faktor Internal Dan Eksternal Terhadap Produktivitas Kerja. Economic Education Analysis Journal, EEAJ, 7 (2).

Pratiwi. (2020). Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka Terhadap Karakter Disiplin Siswa SD. Jurnal Ilmu Pendidikan. 2 (1) : 62-70.

Purwanti, D. (2017). Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan dan Implementasinya. Jurnal Riset Pedagogik. 1 (2) : 14-20.

Rochmawati, R. & Hermanto. H. (2022). Strategi Guru PPKn Dalam Penguatan Karakter Nasionalisme Peserta Didik Kelas VII di SMP Negeri 3 Surabaya. Kajian Moral dan Kewarganegaraan. 10 (4) : 1053-1067.

Saefulloh, D. (2020). Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Di MAN Kota Palangkaraya Secara Daring. ENGANG Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, Dan Budaya. 1(1).

Sugiyono.(2016).Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kuaalitatif, dan R&D).Bandung: Alfabeta

Wibowo, Susetyo Andri & Koeswanti, Henny Dewi. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Komik Untuk Meningkatkan Karakter Kemandirian Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5 (6) : 5100-5111.

Yulianti, M. (2018). Ekstrakurikuler Keagamaan Terhadap Pembentukan Karakter Religius Peserta Didik di Kota Majapahit.Jurnal Pedagogik. 5 (2) : 2528-5793.

Zuldafrial. (2012). Penelitian Kualitatif. Surakarta: Yuma Pustaka

Downloads

Published

2024-06-03

How to Cite

Rizal, R., Azwar, I., & Nurhadianto, N. (2024). STRATEGI PENANAMAN KARAKTER KEBANGSAAN SISWA MELALUI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 PONTIANAK. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 8(1), 30–39. https://doi.org/10.31571/jpkn.v8i1.5902