EKSISTENSI IDENTITAS MANUSIA INDONESIA MELALUI AKTUALISASI PENGUATAN KEBHINNEKATUNGGALIKAAN DI SMAN 1 PALANGKA RAYA
DOI:
https://doi.org/10.31571/jpkn.v8i1.6386Keywords:
Pancasila, kebhinnekatunggalikaan, identitas, IndonesiaAbstract
Kekayaan akan keberagaman yang dimiliki Indonesia menjadi identitas nasional yang merupakan jati diri bangsa sebagai masyarakat multikultural dengan pedoman hidup yang tertuang dalam Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. Keberagaman ini juga terjadi di lingkungan sekolah sehingga peran sekolah penting dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila dan Kebhinnekatunggalikaan kepada peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran sekolah dalam penanaman nilai-nilai Pancasila dan Kebhinnekatunggalikaan di SMAN 1 Palangka Raya. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data yang dilakukan melalui observasi dan dokumentasi serta dianalisis dengan mereduksi data, penyajian hasil dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah peran sekolah sudah berusaha maksimal untuk menanamkan nilai kebhinnekatunggalikaan dan nilai-nilai Pancasila kepada peserta didik melalui tanda dan simbol penghayatan serta penghargaan nilai kebhinnekatunggalikaan. Kebijakan sekolah dalam menerapkan kurikulum merdeka membantu peserta didik melatih dan mengembangkan karakter profil pelajar Pancasila. Penerapan nilai Pancasila juga terlihat disetiap proses pembelajaran.
Downloads
References
Adha, Muhammad Mona, Dayu Rika Perdana, dan Supriyono Supriyono. (2021). “Nilai Pluralistik: Eksistensi Jatidiri Bangsa Indonesia Dilandasi Aktualisasi Penguatan Identitas Nasional.” Jurnal Civic Hukum 6 (1): 10–20.
Affandy, Sulpi. (2017). “Penanaman Nilai-Nilai Kearifan Lokal dalam Meningkatkan Perilaku Keberagamaan Peserta Didik.” Atthulab: Islamic Religion Teaching and Learning Journal 2 (2): 201–25.
Agustina, Linda, dan Zaini Bidaya. (2018). “Integrasi Nilai-Nilai Pendidikan Multikultural Dalam Proses Pembelajaran PPKn di SMP Negeri 3 Lingsar Lombok Barat.” CIVICUS: Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 6 (2): 55–62.
Ali, Hasbi. (2018). “Penguatan Karakter Semangat Kebangsaan Melalui Pembelajaran Kearifan Lokal Dalam Matakuliah PPKn.” Jurnal Geuthèë: Penelitian Multidisiplin 1 (3): 188–98.
Alifia, Hanny Nur, Dhias Salma, Muh Husen Arifin, dan Tuti Istianti. (2021). “Internalisasi Keberagaman Budaya dengan Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar.” Jurnal Gentala Pendidikan Dasar 6 (2): 100–111.
Alunaza, Hardi. (2015). “Analisa diplomasi budaya Indonesia melalui tari saman gayo dalam mengukuhkan identitas nasional bangsa.” Jurnal Hubungan Internasional 4 (1): 88–96.
Anggraeni, Mita, Sally Alya Febriyani, Yona Wahyuningsih, dan Tin Rustini. (2022). “Pengembangan Sikap Toleransi Siswa Sekolah Dasar Pada Keberagaman Di Indonesia.” Jurnal Gentala Pendidikan Dasar 7 (1): 16–24.
Antari, Luh Putu Swandewi, dan Luh De Liska. (2020). “Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Penguatan Karakter Bangsa.” Widyadari: Jurnal Pendidikan 21 (2): 676–87.
Asmaroini, Ambiro Puji. (2016). “Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Bagi Siswa Di Era Globalisasi.” Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan 4 (2): 440–50.
Budiwibowo, Satrio. (2016). “Revitalisasi pancasila dan bela negara dalam menghadapi tantangan global melalui pembelajaran berbasis multikultural.” Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan 4 (2): 565–85.
Damayanti, Erni, Juliana Juliana, dan Dwi Suci Amaniarsih. (2022). “Aktualisasi Butir Pancasila Ditengah Masyarakat Indonesia Dalam Pandemi: Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.” Jurnal Lex Justitia 4 (2): 105–17.
Dwintari, Julita Widya. (2018). “Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Multikultural dalam Pembinaan Keberagaman Masyarakat Indonesia.” Civic-Culture: Jurnal Ilmu Pendidikan PKn dan Sosial Budaya 2 (1).
Edi, Agus Sarwo. (2021). “Pendidikan kewarganegaraan sebagai upaya pertahanan identitas nasional dalam pendidikan multikultural.” Jurnal Kewarganegaraan 5 (2): 441–47.
Hamid, Solihin Ichas, Dinie Anggraeni Dewi, Andika Rizky Nugraha, Wahdini Rohmah Jaelani, dan Yessi Vichaully. (2021). “Implementasi Nilai Persatuan dan Kesatuan Bangsa dengan Model Pembelajaran Role Playing di Sekolah Dasar.” Jurnal Basicedu 5 (6): 5731–38.
Hidayah, Eva Nur. (2021). “Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan dalam Memperkukuh Nasionalisme untuk Kemajuan Indonesia.” WASPADA (Jurnal Wawasan Pengembangan Pendidikan) 9 (02): 37–45.
Hidayah, Nurul. (2015). “Penanaman Nilai-Nilai Karakter dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar.” TERAMPIL: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar 2 (2): 190–204.
Kahfi, Ashabul. (2022). “Implementasi profil pelajar Pancasila dan Implikasinya terhadap karakter siswa di sekolah.” DIRASAH: Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Dasar Islam 5 (2): 138–51.
Kurniawan, Moh Wahyu, dan Rose Fitria Lutfiana. (2021). “Penguatan Nilai-Nilai Pancasila Melalui Budaya Sekolah Berbasis Kearifan Lokal di SMA Se-Malang Raya.” Jurnal Civic Hukum 6 (1).
Lintang, Fitri Lintang Fitri, dan Fatma Ulfatun Najicha. (2022). “Nilai-Nilai Sila Persatuan Indonesia Dalam Keberagaman Kebudayaan Indonesia.” Jurnal Global Citizen: Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan 11 (1): 79–85.
Mahdayeni, Mahdayeni, Muhammad Roihan Alhaddad, dan Ahmad Syukri Saleh. (2019). “Manusia dan Kebudayaan (Manusia dan Sejarah Kebudayaan, Manusia dalam Keanekaragaman Budaya dan Peradaban, Manusia dan Sumber Penghidupan).” Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam 7 (2): 154–65.
Miles, M. B., dan A. M. Huberman. (1992). Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru. Jakarta: UI-Press.
Mubit, Rizal. (2016). “Peran Agama dalam Multikulturalisme Masyarakat Indonesia.” Epistemé: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman 11 (1): 163–84.
Muntaha, Payiz Zawahir, dan Ismail Suardi Wekke. (2017). “Paradigma Pendidikan Islam Multikultural: Keberagamaan Indonesia dalam Keberagaman.” Intizar 23 (1): 17–40.
Ningsih, Indah Wahyu, Annisa Mayasari, dan Uus Ruswandi. (2022). “Konsep Pendidikan Multikultural di Indonesia.” Edumaspul: Jurnal Pendidikan 6 (1): 1083–91.
Rahmat, Roni, Fitria Kasih, dan Rici Kardo. (2021). “Efektifitas Bimbingan Kelompok dengan Menggunakan Metode Diskusi dalam Meningkatkan Etika Pergaulan Peserta Didik (Studi Eksperimen di Kelas XII IPS 3 SMA Negeri 1 Sungai Aur Pasaman Barat).” Mudabbir (Journal Research And Education Studies) 1 (2): 10–20.
Rianto, Hadi. (2016). “Implementasi nilai kemanusiaan yang adil dan beradab di lingkungan sekolah.” Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial 3 (1): 80–91.
Salim, Munir. (2017). “Bhinneka Tunggal Ika Sebagai Perwujudan Ikatan Adat-Adat Masyarakat Adat Nusantara.” Al Daulah: Jurnal Hukum Pidana Dan Ketatanegaraan 6 (1): 65–74.
Setiyoko, Didik Tri, dan Nurchalistiani Budiana. (2018). “Implementasi Nilai-Nilai Multikultural Pada Sekolah Multi-Etnik Di Kota Tegal (Studi Interaksi Sosial Di SD Pius Kota Tegal).” DIALEKTIKA Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Dasar 8 (2): 86–97.
Srinanda, Endang. (2018). “Menanamkan Budi Pekerti Luhur Sesuai dengan Nilai Nilai Pancasila Melalui Permainan Tradisional.” Jurnal Pendidikan: Riset dan Konseptual 2 (4): 455–61.
Sudargini, Yuli, dan Agus Purwanto. (2020). “Pendidikan Pendekatan Multikultural Untuk Membentuk Karakter dan Identitas Nasional di Era Revolusi Industri 4.0: A Literature Review.” Journal of Industrial Engineering & Management Research 1 (3): 299–305.
Sugiarta, I. Made, Ida Bagus Putu Mardana, dan Agus Adiarta. (2019). “Filsafat Pendidikan Ki Hajar Dewantara (Tokoh Timur).” Jurnal Filsafat Indonesia 2 (3): 124–36.
Sukmalia, Maulida, Fadhilah Salsabila Riadi, Dinie Anggraeni Dewi, dan Yayang Furi Furnamasari. (2021). “Urgensi Penanaman Nilai-Nilai Ideologi Pancasila pada Anak Sekolah Dasar di Masa Pandemi Covid-19.” Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan 6 (3): 336–41.
Supriatin, Atin, dan Aida Rahmi Nasution. (2017). “Implementasi pendidikan multikultural dalam praktik pendidikan di Indonesia.” Elementary 3 (1): 1–13.
Suryandari, Nikmah. (2017). “Eksistensi identitas kultural di tengah masyarakat multikultur dan desakan budaya globaL.” Jurnal Komunikasi 11 (1): 21–28.
Sutresna, Ida Bagus, I. Putu Mas Dewantara, dan Ade Asih Susiari Tantri. (2019). “Upaya Preventif Konflik Sosial dengan Pengembangan Materi Pembelajaran Berbasis Multikultural.” Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora 2 (2): 44–49.
Waman, Yulianti, dan Dinie Anggraeni Dewi. (2021). “Penanaman Nilai Toleransi dan Keberagaman Suku Bangsa Siswa Sekolah Dasar melalui Pendidikan Kewarganegaraan.” Edukasi Tematik: Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar 2 (1): 60–71.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Maryam Aulia, Muhammad Iqbal, Misnawati Misnawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors should sign the copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan prior to the publication.