Penanaman Nilai-Nilai Multikultural dalam Tradisi Budaya Lokal di Aceh

Authors

  • Nurul Qhatami Musthafa Universitas Pendidikan Indonesia
  • Wawan Darmawan Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31571/sosial.v11i2.7293

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penanaman nilai-nilai multikultural dalam tradisi budaya lokal di Aceh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka (library research). Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa Aceh merupakan provinsi yang multikultral dengan memiliki berbagai suku, bahasa, tradisi, dan budaya. Di Aceh penanaman nilai-nilai multikultural sudah diterapkan yang mana terdapat beberapa nilai-nilai multikultural yang ada dalam kehidupan masyarakat Aceh, yaitu: keanekaragaman, keterbukaan, keadilan, toleransi, harmonisasi, pendidikan, dan kebutuhan akan identitas. Keberagaman masyarakat Aceh yang berasal dari latar belakang yang berbeda seperti suku, agama, ras, budaya, dan bahasa menjadi bukti bahwa masyarakat Aceh merupakan masyarakat multikultural.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Wawan Darmawan, Universitas Pendidikan Indonesia

Departemen Pendidikan Sejarah FPIPS UPI, Jl. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung, 40154

References

Humas Prov. Aceh. Profil Aceh. https://www.acehprov.go.id/ diakses pada 27 Maret 2024

Aulia, R., Ginting, R., & Khairani, L. (2020). Model Komunikasi Antarbudaya dalam mewujudkan Nilai-nilai Multikulturalisme melalui Kearifan Lokal Marjambar di Kelurahan Bunga Bondar Sipirok. Jurnal SOMASI (Sosial Humaniora Komunikasi), 1(2), 197–212. https://doi.org/10.53695/js.v1i2.79

Fikri, M. (2015). ISLAM PERSUASIF DAN MULTIKULTURALISME DI ACEH: Upaya Rekonstruksi Penerapan Syariat Islam Berbasis Pendidikan. 20(1).

Mahardhani, A. J., & Cahyono, H. (2017). Harmoni Masyarakat Tradisi Dalam Kerangka Multikuluralisme. Asketik, 1(1), 27–34. https://doi.org/10.30762/ask.v1i1.408

Mahfud, C. (2011). Pendidikan Multikultural. Pustaka Belajar.

Rahimah, R., Hasanuddin, H., & Djufri, D. (2018). Kajian Etnobotani (Upacara Adat Suku Aceh Di Provinsi Aceh). BIOTIK: Jurnal Ilmiah Biologi Teknologi Dan Kependidikan, 6(1), 53. https://doi.org/10.22373/biotik.v6i1.4045

Ramadhan, A. (2023). Sejarah Pekan Kebudayaan Aceh. https://aceh.tribunnews.com/ diakses pada 27 Maret 2024

Setiyawan, A. (2012). Budaya Lokal Dalam Perspektif Agama: Legitimasi Hukum Adat ('Urf) Dalam Islam. Jurnal ESENSIA, 8(2).

Sufi, R., A, S., Wibowo, A. B., Dewi, I., & Widarni, E. (1998). Keanekakagaman Suku Dan Budaya Di Aceh. Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional.

Sutardi, T. (2007). Antropologi Mengungkap Keragaman Budaya. PT. Setia Purna Invest.

Tihabsah. (2022). Aceh Memiliki Bahasa, Suku, Adat, dan Beragam Budaya. Jurnal Pendidikan, Sains, Dan Humaniora, 1(7), 738–748.

Zed, M. (2003). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Obor Indonesia.

Downloads

Published

2024-08-30

How to Cite

Musthafa, N. Q. and Darmawan, W. (2024) “Penanaman Nilai-Nilai Multikultural dalam Tradisi Budaya Lokal di Aceh”, Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial, 11(2), pp. 219–230. doi: 10.31571/sosial.v11i2.7293.