Pengembangan Model Pembelajaran Game Edukasi untuk Meningkatkan Minat Siswa Kelas X TKJ SMK Negeri 7 Pontianak
DOI:
https://doi.org/10.31571/edukasi.v14i2.360Keywords:
game edukasi, research and development, model Borg & GallAbstract
Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengetahui kelayakan penggunaan game edukasi, (2) Mengetahui minat siswa terhadap game edukasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan atau Research and Development. Metode pengembangan mengacu pada model Borg & Gall. Subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas X TKJ B SMK Negeri 7 Pontianak dengan teknik penentuan sampel yaitu purposive sample. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) validasi game yang dilakukan oleh 2 validator mendapatkan nilai 81,82% dapat dikategorikan sangat baik / sangat layak. (2) minat siswa terhadap game edukasi dapat dikategorikan sangat tinggi dapat dilihat dari perolehan skor sebesar 50% berada pada kategori sangat tinggi yang diwakili oleh 17 responden; 47,06% berada pada kategori tinggi yang diwakili oleh 16 responden; dan 2,94% pada kategori cukup yang diwakili oleh 1 responden. Sementara untuk kategori rendah dan kategori sangat rendah tidak terwakili di dalam subjek penelitian ini.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC-BY-NC) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.