PERUBAHAN TRADISI DAN NORMA BUDAYA MASYARAKAT DAYAK DALAM NOVEL KELING KUMANG KARYA R. MASRI SAREB PUTRA

Authors

  • Saptiana Sulastri Universitas PGRI Pontianak
  • Muhammad Thamimi Universitas PGRI Pontianak

Keywords:

Keling Kumang, masyarakat Dayak, perubahan budaya, nilai tradisional, modernisasi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan nilai-nilai, tradisi, dan norma budaya masyarakat Dayak yang tercermin dalam novel Keling Kumang karya R. Masri Sareb Putra. Sebagai karya sastra yang merepresentasikan kehidupan masyarakat Dayak di Kalimantan, novel ini menawarkan pandangan mendalam tentang dinamika budaya di tengah modernisasi dan globalisasi. Penelitian difokuskan pada empat aspek utama: pergeseran nilai gotong royong menuju individualisme, pengaruh globalisasi terhadap penghormatan tradisi leluhur, transformasi peran perempuan dalam masyarakat patriarkal, serta adaptasi elemen modern dalam upacara adat. Metode penelitian yang digunakan meliputi analisis teks novel "Keling Kumang" untuk mengidentifikasi transformasi sastra, studi kritis dan kajian literatur tentang karya sastra lain yang relevan dan teori-teori sastra yang terkait. Melalui pendekatan analisis naratif, penelitian ini menemukan bahwa nilai-nilai tradisional masyarakat Dayak mulai tergantikan oleh pandangan modern yang lebih pragmatis. Nilai gotong royong, yang selama ini menjadi inti kehidupan komunitas, perlahan tergerus oleh semangat individualisme. Pengaruh globalisasi juga terlihat dalam sikap generasi muda yang mulai mempertanyakan relevansi tradisi leluhur. Di sisi lain, transformasi peran perempuan menunjukkan adanya peningkatan kesadaran akan kesetaraan gender, meskipun masih menghadapi tantangan dari norma patriarkal. Sementara itu, upacara adat tetap menjadi simbol penting identitas budaya, meskipun mengalami penyesuaian untuk mengakomodasi elemen modern. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa novel Keling Kumang tidak hanya berperan sebagai karya sastra, tetapi juga sebagai dokumentasi sosial yang mencatat perubahan budaya masyarakat Dayak. Temuan ini menegaskan pentingnya sastra dalam memahami dan melestarikan identitas budaya di tengah perubahan zaman. Dengan demikian, penelitian ini berkontribusi pada kajian sastra dan budaya, khususnya dalam konteks pelestarian nilai-nilai lokal di era modern.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Culler, Jonathan. (2013). Literary Theory: A Very Short Introduction. Oxford University Press.

Graham, Maryemma. (2016). The Cambridge Companion to African American Women's Literature. Cambridge University Press.

Hancher, Michael. (2014). The Tennant of Wildfell Hall: A Critical Edition. Broadview Press.

Nayar, Pramod K.. (2018). The Postcolonial Studies Dictionary. Wiley-Blackwell.

Semi, A. T. (2013). Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa

Wahyuningtyas, S., & Sentosa, A. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.

Zabus, Chantal. (2017). African Literatures and Beyond: A Florilegium. Brill.

Downloads

Published

2024-12-27