Kosakata Prosesi Mappasilli Pernikahan Masyarakat Bugis dan Relevansinya Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah

Authors

  • Lizawati Lizawati IKIP PGRI PONTIANAK
  • Veni Noviani

DOI:

https://doi.org/10.31571/bahasa.v12i1.4747

Keywords:

kosakata, prosesi, pembelajaran

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan kosakata prosesi Mappasilli pernikahan masyarakat Bugis dan relevansinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif pendekatan etnolinguistik yang melihat telaah kajian bahasanya yang dikaji adalah struktur kosakata yang pemakaiannya dalam konteks situasi sosial budaya masyarakat Bugis. Analisis yang dilakukan peneliti terhadap data yang dikumpulkan meliputi peristilahan, alat, bahan, proses, dan mulai dari analisis pra-implementasi, implementasi, dan pasca-plaksanaan peristilahan, yaitu monomorfemis, dan polimorfemis. Selain itu, peneliti juga menganalisis makna peristilahan dalam leksikal dan kultural budaya tradisi Mappasilli. Penelitian ini berhasil mengumpulkan 52 peristilahan sebagai data penelitian. Keseluruhan data diperoleh dari proses wawancara dan perekam yang dilakukan oleh peneliti di Kecamatan Teluk Pakedai Kabupaten Kubu Raya khususnya di Desa Teluk Pakedai Satu secara keseluruhan Data terdiri dari 11 istilah alat, 19 istilah bahan, 22 istilah proses 2 istilah waktu, dan 3 istilah tempat. Kosakata prosesi Mappasilli memiliki relevansinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia pada Kurikulum Merdeka Fase B yang tercermin pada Capaian Umum dan Capaian Pembelajaran

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-07-15

How to Cite

Lizawati, L., & Noviani, V. (2023). Kosakata Prosesi Mappasilli Pernikahan Masyarakat Bugis dan Relevansinya Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah. Jurnal Pendidikan Bahasa, 12(1), 286–299. https://doi.org/10.31571/bahasa.v12i1.4747