PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS DISCOVERY LEARNING MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN SMA
DOI:
https://doi.org/10.31571/saintek.v8i2.1223Keywords:
Modul berbasis discovery learning, struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, respon, kelayakan.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan dan respon siswa terhadap modul berbasis discovery learning materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan. Metode yang digunakan Research and Development mengacu pada Borg & Gall yang dimodifikasi menjadi 7 tahapan meliputi penelitian dan pengumpulan data, perencanaan, pengembangan draft produk, uji coba lapangan awal, revisi hasil uji coba, uji coba lapangan dan revisi produk operasional. Sampel penelitian adalah siswa SMAN 4 Pontianak, MAN 2 Pontianak dan SMA Mujahidin, dengan uji coba lapangan awal berjumlah 9 orang, sedangkan uji coba lapangan utama berjumlah 36 orang. Hasil validasi modul dari setiap aspek kelayakan isi, kebahasaan, sajian, dan kegrafisan memperoleh nilai sebesar 1,00 dengan kriteria sangat valid. Hasil respon uji coba lapangan awal sebesar 81,73%, dan  uji coba lapangan utama 82,16%. Dapat disimpulkan bahwa modul berbasis discovery learning layak digunakan sebagai bahan ajar pada materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan dan mendapatkan respon dengan kategori sangat kuat.
Downloads
References
Alias, N., Siraj, S., DeWitt, D., Attaran, M., & Nordin, A. B. (2013). Evaluation on the usability of physics module in a secondary school in Malaysia: students' retrospective. Malaysian Online Journal of Educational Technology, 1(1), 44-53.
Ami, M. S. (2012). Pengembangan buku saku materi sistem ekskresi manusia di SMA/MA Kelas XI. BioEdu, 1(2), 10-13.
Amir, M. T. (2015). Merancang kuesioner: konsep dan panduan untuk penelitian sikap, kepribadian dan perilaku. Jakarta: Prenadamedia Group.
Amri, S., & Ahmadi, I. K. (2010). Konstruksi pengembangan pembelajaran pengaruhnya terhdap mekanisme dan pratek kurikulum. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya.
Arsyad, A. (2010). Media pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Asfiah, N., Mosik, M., & Purwantoyo, E. (2013). Pengembangan modul IPA terpadu kontekstual pada tema bunyi. Unnes Science Education Journal, 2(1), 188-195.
Belawati, T. S., Andayani, Julaeha, S., & Pannen, P. (2007). Pengembangan bahan ajar. Jakarta: Universitas Terbuka.
Bulger, S. M., Mohr, D. J., & Walls, R. T. (2002). Stack the dark in favor of your students by using the four aces of effective teaching. Journal of Effective Teaching, 5(2).
Daryanto. (2014). Menyusun modul: bahan untuk persiapan dalam mengajar. Yogyakarta: Gava Media.
Depdiknas. (2008). Panduan pengembangan bahan ajar. Jakarta: Depdiknas.
Dewi, N. (2015). Merancang pencapaian kompetensi dasar melalui perumusan indikator. Artikel E-Buletin Edisi Maret 2015. ISSN. 2355-3189.
Gregory, R. J. (2011). Tes psikologi: sejarah, prinsip dan aplikasi. Jakarta: Erlangga.
Khabibah, E. N., Nur, K., & Gatot, S. (2014). Validitas teoritis modul berbasis guided discovery pada materi respiratory system. Bioedu Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi, 3(3), 589-593.
Kurniawan, G., Azrita, & Muhar, N. (2015). Pengembangan modul berbasis saintifik model discovery learning pada materi sistem ekskresi manusia untuk siswa kelas XI SMA Negeri 1 Lembah Gumanti. Jurnal Bunghatta, 4(5), 1-15.
Kusumawati, M. U. (2016). Identifikasi kesulitan belajar materi struktur fungsi
jaringan tumbuhan pada siswa SMA Negeri 3 Klaten kelas XI tahun ajaran 2015/2016. Jurnal Pendidikan Biologi, 5(7), 22-23.
Leksono, S. M., Syachruroji, A., & Marianingsih, P. (2015). Pengembangan bahan ajar biologi konservasi berbasis etnopedagogi. Jurnal Pendidikan, 45(2), 168-183.
Pashler, H., Bain, P. M., Bottge, B. A., Graesser, A., Koedinger, K., McDaniel, M., & Metcalfe, J. (2007). Organizing instruction and study to improve student learning. IES Practice Guide. NCER 2007-2004. National Center for Education Research.
Prabowo, C. A., Ibrohim, I., & Saptasari, M. (2016). Pengembangan modul pembelajaran inkuiri berbasis laboratorium virtual. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 1(6), 1090-1097.
Prastowo, A. (2014). Pengembangan bahan ajar tematik. Jakarta: Kencana.
Priyayi, D. F., & Prayitno, B. A. (2014). Pengembangan model pembelajaran accelerated learning included by discovery (ALID) pada materi jaringan tumbuhan Kelas XI SMA Negeri 7 Surakarta. Inkuiri, 3(2), 1-15.
Purwanto. (2009). Evaluasi hasil belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Riduwan, M. B. A. (2010). Dasar- dasar statistika. Bandung: Alfabeta.
Sari, M. A. (2016). Pengembangan media pembelajaran buku saku berbasis mind mapping materi sistem pemerintahan tingkat pusat untuk meningkatkan hasil belajar PKn KELAS IV SDN TAMBAKAJI 02 (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).
Sukmadinata, N.S. (2011). Metode penelitian pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sulistyani., Nurul, H. D., Jamzuri., & Rahardjo, D.T. (2013). Perbedaan hasil belajar siswa antara menggunakan media pocket book dan tanpa pocket book pada materi kinematika gerak melingkar kelas X. Jurnal Pendidikan Fisika, 1 (1), 164-172.
Syahroni, M., Nurrochmah, S., & Amiq, F. (2016). Pengembangan buku saku elektronik berbasis android tentang signal-signal wasit futsal untuk wasit futsal di kabupaten pasuruan. Pendidikan Jasmani. 26(2), 304-317.
Widyaningrum, R., Sarwanto, & Karyanto, P. 2013. Pengembangan modul berorientasi Poe (Predict, Observe, Explain) berwawasan lingkungan pada materi pencemaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jurnal Bioedukasi, 6(1), 100-117
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal. Please also carefully read Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains Posting Your Article Policy at http://journal.ikippgriptk.ac.id/index.php/saintek/about/submissions#onlineSubmissions
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
Copyright
Authors who publish with Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.