POTENSI SENYAWA ANTIOKSIDAN TANAMAN ENDEMIK PADA MASYARAKAT DAYAK SEKAJANG DI KALIMANTAN BARAT

Authors

  • Pratiwi Apridamayanti Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura, Jalan Prof. Dr. Hadari Nawawi Pontianak 78124
  • Hadi Kurniawan Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura, Jalan Prof. Dr. Hadari Nawawi Pontianak 78124

DOI:

https://doi.org/10.31571/saintek.v7i1.770

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui khasiat tanaman obat yang digunakan secara empiris pada masyarakat dayak di dusun Sekajang. Kelompok masyarakat adat yang berada di dusun Sekajang yaitu Dayak Semuh. Menurut hasil wawancara yang dilakukan terhadap Batra (Pengobat Tradisional) pada penelitian Riset Tanaman Obat dan Jamu tahun 2015 diperoleh ramuan yang digunakan dalam pengobatan nyeri oleh masyarakat dayak sekajang. Ramuan yang digunakan terdiri  daun buluh (Bambusa vulgaris), daun sak (Melastoma malabathricum), kulit batang langsat (Lansium domesticum correa), daun saoh, daun empedu. Pada penelitian ini proses ekstraksi dilakukan secara maserasi menggunakan etanol 95%. Dilakukan uji metabolit kandungan senyawa kimia dan uji aktivitas antioksidan dengan menggunakan DPPH. Hasil identifikasi terhadap kandungan metabolit sekunder senyawa diperoleh adalah alkaloid, fenol, tannin, flavonoid, saponin, dan terpenoid. Nilai aktivitas antioksidan yang dimiliki masing-masing ekstrak yaitu Daun Buluh (Bambusa vulgaris) 67%, Daun Sak (Melastoma malabathricum) 64%,  Kulit Batang Langsat (Lansium domesticum correa) 55,6%, Daun Empedu 64,98 %, dan Daun Saoh 73,02%.

Kata Kunci:  Antioksidan , DPPH, Dusun Sekajang, Tanaman Endemik.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Pratiwi Apridamayanti, Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura, Jalan Prof. Dr. Hadari Nawawi Pontianak 78124

-

Downloads

Published

2018-06-01

How to Cite

Apridamayanti, P., & Kurniawan, H. (2018). POTENSI SENYAWA ANTIOKSIDAN TANAMAN ENDEMIK PADA MASYARAKAT DAYAK SEKAJANG DI KALIMANTAN BARAT. Jurnal Pendidikan Informatika Dan Sains, 7(1), 78–90. https://doi.org/10.31571/saintek.v7i1.770